Terdapat pintu yang besar ukurannya, sekitar panjang satu setengah meter dan tingginya dua
meter, ketika memasuki Asrama tersebut, aku merasakan udara yang segar
dikarenakan sirkulasi udara yang baik dan pesantren ini terletak di daerah
pegunungan
Aku melihat ke ujung Asrama dan terdapat kamar yang lebih kecil
ukurannya kira-kira, 3x3 meter, kamar itu dikhususkan untuk seorang guru
(ustadz) yang menjadi wali Asrama tersebut, di ujung Asrama ini pula terdapat
pintu yang lebih kecil dari pada pintu masuk dan pada umunya pintu ni digunakan
oleh santri untuk pergi ke kamar mandi.
Disebelah kanan aku melihat ranjang-ranjang tingkat dua yang
tersusun rapih jumlahnya sekitar 18
ranjang terdapat kasur dan bantal yang disusun rapih bersama seprainya,
disamping ranjang dan didepannya terdapat lemari-lemari yang pada umumnya
digunakan oleh para santri untuk menaruh pakaian dan yang lainnya, diantara
ranjang yang satu dengan yang lainnya terdapat sebuah besi yang terikat, yang dimana digunakan untuk menggantungkan
sebagian pakaian mereka.
Disebelah kiri, Suasana yang tidak jauh berbeda aku perhatikan dengan keadaan yang disebelah kanan,yang
dimana terdapat ranjang, kasur,bantal, seprai dan lemari akan tetapi suasana
yang terlihat disini lebih indah karena terdapat tulisan-tulisan kaligrafi yang
tersusun menempel dengan tembok juga hiasan-hiasan dinding lainnya.
Dibagian depan Asrama ini terdapat rak-rak sepatu, kamar pengurus harian dan terdapat
hiasan-hiasan dinding yang menjadikan suasan Asrama lebih indah, Asrama ini
sangat besar terdapat 55 santri didalamnya, disetiap Asrama terdapat pengurus
Asrama dan Wali Asrama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar