Sabtu, 14 Juli 2012

Asrama Sebuah Pesantren

Oleh: Akip Bustomi


Terdapat pintu yang besar ukurannya, sekitar  panjang satu setengah meter dan tingginya dua meter, ketika memasuki Asrama tersebut, aku merasakan udara yang segar dikarenakan sirkulasi udara yang baik dan pesantren ini terletak di daerah pegunungan
Aku melihat ke ujung Asrama dan terdapat kamar yang lebih kecil ukurannya kira-kira, 3x3 meter, kamar itu dikhususkan untuk seorang guru (ustadz) yang menjadi wali Asrama tersebut, di ujung Asrama ini pula terdapat pintu yang lebih kecil dari pada pintu masuk dan pada umunya pintu ni digunakan oleh santri untuk pergi ke kamar mandi.
Disebelah kanan aku melihat ranjang-ranjang tingkat dua yang tersusun rapih jumlahnya sekitar 18  ranjang terdapat kasur dan bantal yang disusun rapih bersama seprainya, disamping ranjang dan didepannya terdapat lemari-lemari yang pada umumnya digunakan oleh para santri untuk menaruh pakaian dan yang lainnya, diantara ranjang yang satu dengan yang lainnya terdapat sebuah besi yang terikat,  yang dimana digunakan untuk menggantungkan sebagian pakaian mereka.
Disebelah kiri, Suasana yang tidak jauh berbeda aku perhatikan  dengan keadaan yang disebelah kanan,yang dimana terdapat ranjang, kasur,bantal, seprai dan lemari akan tetapi suasana yang terlihat disini lebih indah karena terdapat tulisan-tulisan kaligrafi yang tersusun menempel dengan tembok juga hiasan-hiasan dinding lainnya.
Dibagian depan Asrama ini terdapat rak-rak sepatu,  kamar pengurus harian dan terdapat hiasan-hiasan dinding yang menjadikan suasan Asrama lebih indah, Asrama ini sangat besar terdapat 55 santri didalamnya, disetiap Asrama terdapat pengurus Asrama dan Wali Asrama. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar